Tumor wilms
DEFINISI
     Tumor Wilms (Nefroblastoma) adalah kanker ginjal yang       ditemukan pada anak-anak.
     Tumor Wilms biasanya ditemukan pada anak-anak yang berumur       kurang dari 5 tahun, tetapi kadang ditemukan pada anak yang       lebih besar atau orang dewasa.
     
     PENYEBAB
     Penyebabnya tidak diketahui, tetapi diduga melibatkan faktor      genetik.
     Tumor Wilms berhubungan dengan kelainan bawaan tertentu,       seperti:
     - Kelainan saluran kemih
     - Aniridia (tidak memiliki iris)
     - Hemihipertrofi (pembesaran separuh bagian tubuh).      
     Tumor bisa tumbuh cukup besar, tetapi biasanya tetap berada       dalam kapsulnya. Tumor bisa menyebar ke bagian tubuh lainnya.      
     Tumor Wilms ditemukan pada 1 diantara 200.000-250.000       anak-anak.
     
     GEJALA
     Gejalanya adalah:
     - Perut membesar (misalnya memerlukan diaper/popok       yang berukuran lebih besar)
     - Nyeri perut
     - Demam
     - Malaise (merasa tidak enak badan)
     - Nafsu makan berkurang
     - Mual dan muntah
     - Sembelit
     - Pertumbuhan berlebih pada salah satu sisi tubuh (hemihipertrofi).      
     Pada 15-20% kasus, terjadi hematuria (darah terdapat       di dalam air kemih).
     Tumor Wilms bisa menyebabkan tekanan darah tinggi (hipertensi).      
     Tumor Wilms bisa menyebar ke bagian tubuh lainnya, terutama       paru-paru, dan menyebabkan batuk serta sesak nafas.
     
     DIAGNOSA
     Pada pemeriksaan fisik, bisa dirasakan adanya benjolan di       perut.
     Pemeriksaan yang biasa dilakukan: 
PENGOBATAN
Jika tumor dapat diangkat, maka segera dilakukan pembedahan.
Selama pembedahan, ginjal yang lainnya diperiksa untuk menentukan apakah juga terserang tumor. Pada sekitar 4% kasus, nefroblastoma terjadi pada kedua ginjal.
Selama pembedahan juga dilakukan pemeriksaan terhadap kelenjar getah bening, organ perut dan jaringan lainnya; jika kanker telah menyebar, dilakukan pengangkatan organ-organ tersebut.
Terapi penyinaran dan kemoterapi (pemberian obat anti-kanker, seperti actinomycin D, vincristine atau doxorubicin) segera dimulai setelah pembedahan, tergantung kepada luasnya penyebaran kanker.
PROGNOSIS
Jika kanker belum menyebar dan dilakukan pembedahan serta kemoterapi atau terapi penyinaran, angka kesembuhan mencapai 90%.
Retinoblastoma
DEFINISI
     Retinoblastoma adalah kanker pada retina (daerah di       belakang mata yang peka terhadap cahaya) yang menyerang anak       berumur kurang dari 5 tahun.
     2% dari kanker pada masa kanak-kanak adalah retinoblastoma.      
     
     PENYEBAB
     Penyebabnya adalah tidak terdapatnya gen penekan       tumor, yang sifatnya cenderung diturunkan.
     Sekitar 10% penderita retinoblastoma memiliki saudara yang       juga menderita retinoblastoma dan mendapatkan gennya       dari orang tua.
     Kanker bisa menyerang salah satu maupun kedua mata.
     Kanker bisa menyebar ke kantung mata dan ke otak (melalu       saraf penglihatan/nervus optikus).
     
     GEJALA
     Gejalanya berupa:
     - Pupil berwarna putih
     - Mata juling (strabismus).
     - Mata merah dan nyeri
     - Gangguan penglihatan
     - Iris pada kedua mata memiliki warna yang berlainan      
     - Bisa terjadi kebutaan.
     
     DIAGNOSA
     Pemeriksaan yang biasa dilakukan: 
PENGOBATAN
Pengobatan tergantung kepada ukuran dan lokasi tumor.
Tumor yang kecil bisa diobati dengan bedah laser.
Terapi penyinaran dan kemoterapi digunakan pada tumor yang telah menyebar ke luar mata.
Jika kanker tidak memberikan respon terhadap pengobatan, mungkin perlu diangkat.
Jika kanker hanya menyerang satu mata, maka keseluruhan bola mata diangkat bersamaan dengan sebagian nervus optikus.
Jika kanker menyerang kedua mata, digunakan teknik bedah mikro khusus untuk mengangkat atau menghancurkan tumor, sehingga kedua mata tidak harus diangkat. Atau salah satu mata diangkat dan pada mata yang lainnya dilakukan terapi penyinaran atau bedah mikro (untuk mengendalikan tumor).
Pemeriksaan mata dilakukan setiap 2-4 bulan.
Jika kanker kembali kambuh, kemoterapi bisa diulang.
PENCEGAHAN
Jika di dalam keluarga terdapat riwayat retinoblastoma, sebaiknya mengikuti konsultasi genetik untuk membantu meramalkan resiko terjadinya retinoblastoma pada keturunannya.
DEFINISI
     Neuroblastoma adalah kanker pada sistem saraf yang sering       ditemukan pada masa kanak-kanak.
     Neuroblastoma bisa tumbuh di berbagai bagian tubuh.
     Kanker ini berasal dari jaringan yang membentuk sistem       saraf simpatis (bagian dari sistem saraf yang mengatur       fungsi tubuh involunter/diluar kehendak, dengan cara       meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, mengkerutkan       pembuluh darah dan merangsang hormon tertentu).
     Neuroblastoma paling sering berasal dari jaringan       kelenjar adrenal di perut.
     Kanker ini biasanya segera menyebar ke kelenjar getah bening,       hati, tulang dan sumsum tulang.
     Sekitar 75% kasus ditemukan pada anak yang berumur kurang       dari 5 tahun.
     Neuroblastoma terjadi pada 1 diantara 100,000 orang dan agak       lebih sering menyerang anak laki-laki.
     
     PENYEBAB
     Penyebabnya tidak diketahui.
     Mungkin berhubungan dengan faktor keturunan karena pada       sel-sel tumor ditemukan kelainan genetik tertentu.
     
     GEJALA
     Gejalanya tergantung kepada asal tumor dan luas       penyebarannya.
     Gejala awal biasanya berupa perut yang membesar, perut       terasa penuh dan nyeri perut.
     Gejalanya juga bisa berhubungan dengan penyebaran tumor: 
- berkurangnya jumlah sel darah merah sehingga terjadi anemia
- berkurangnya jumlah trombosit sehingga anak mudah mengalami memar
- berkurangnya jumlah sel darah putih sehingga anak rentan terhadap infeksi
Sekitar 90% neuroblastoma menghasilkan hormon (misalnya epinefrin, yang dapat menyebabkan meningkatnya denyut jantung dan terjadinya kecemasan).
Gejala lainnya yang mungkin ditemukan;
- kulitnya pucat
- di sekeliling mata tampak lingkaran hitam
- kelelahan menahun, kelelahan yang berlebihan berlangsung selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan
- diare
- rasa tidak enak badan (malaise) berlangsung selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan
- keringat berlebihan
- gerakan mata yang tak terkendali
- rewel.
DIAGNOSA
Jika kanker tumbuh cukup besar, dapat teraba pada pemeriksaan perut.
Jika tumor telah menyebar ke hati, hati teraba membesar.
Tumor kelenjar adrenal seringkali menyebabkan tekanan darah tinggi dan denyut jantung yang cepat.
Pemeriksaan lain yang biasa dilakukan:
PENGOBATAN
Pengobatannya bervariasi, tergantung kepada lokasi, penyebaran dan usia penderita.
Jika kanker belum menyebar, biasanya diangkat melalui pembedahan.
Jika kanker berukuran besar atau telah menyebar, diberikan kemoterapi (obat anti-kanker vincristine, siklofosfamid, doksorubisin dan cisplastin) atau terapi penyinaran.
PROGNOSIS
Prognosis tergantung kepada usia anak, ukuran tumor dan luasnya penyebaran tumor.
Pada anak yang berumur kurang dari 1 tahun dan tumornya kecil serta belum menyebar, prognosisnya sangat baik.
Beberapa penderita mengalami regresi spontan, dimana jaringan tumor mengalami pematangan dan berkembang menjadi ganglioneuroma jinak, yang dapat diangkat melalui pembedahan.
Pada kasus lainnya, tumor menyebar dengan cepat ke organ tubuh lainnya.
Respon terhadap pengobatan bervariasi, jika pengobatan dilakukan sebelum tumor menyebar, maka hasilnya bias
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar